Show Hamza Hamzi KDI,Citra Ria KDI,Ria KDI,Afriza KDI,Susi KDI,LIZAT di bandung




Show bersama kami Hamza Hamzi KDI bersama kawan kawan kami yaitu Citra Ria KDI, Ria KDi,Afriza KDI,Susi KDI,dan LIZAT disebuah perkawinan di daerah Bandung.

Serruu..maklum anak anak KDI suka ngumpul,kalo sudah kumpul lupa daratan dan pasti rame banget.Semua tumpah ruah dengan suasana kekeluargaan.

Hamza Hamzi KDI di Gedung Sate,Lapangan Gajibu Bandung






Asyikk..akhirnya kmi Hamza Hamzi KDI mengadakan show di kota Parahyangan yaitu Kota Bandung.

Sebelum mengadakan show seperti biasa kami keliling kota Bandung Terlebih dahulu,Gedung Sate adalah gedung yang menjadi ciri dari kota Bandung ..Wahh megah dan indah.Jadi kalo belum foto di depan gedung Sate ..kalian belum sah di nyatakan pergi ke kota Bandung.

Jangan lupa pergi ke pasar pagi di lapangan GAJIBU bandung...wahhh tumpah ruah..pasar pagi,segala jenis jajanan,baju dan makanan khas bandung ada di sini..Mangkanya bangun pagi biar bisa merasakan masakan dan suasana di pasar pagi Gajibu Bandung.

Kota Bandung merupakan sebuah kota dan sekaligus menjadi ibu kota dari provinsi Jawa Barat, Indonesia.

Kota ini merupakan kota terbesar ketiga di Indonesia setelah Jakarta, dan Surabaya. Di kota yang bersejarah ini, berdiri sebuah perguruan tinggi teknik pertama di Indonesia (Technische Hoogeschool, sekarang ITB)[2], menjadi ajang pertempuran di masa kemerdekaan[3], serta pernah menjadi tempat berlangsungnya Konferensi Asia-Afrika 1955[4], suatu pertemuan yang menyuarakan semangat anti kolonialisme, bahkan Perdana Menteri India Jawaharlal Nehru dalam pidatonya mengatakan bahwa Bandung adalah ibu kotanya Asia-Afrika[5].

Pada tahun 1990 kota Bandung menjadi salah satu kota teraman di dunia berdasarkan survey majalah Time[6].

Kota kembang merupakan sebutan lain untuk kota ini, dan dahulunya disebut juga dengan Parijs van Java. Selain itu kota Bandung juga dikenal sebagai kota belanja, dengan mall dan factory outlet yang banyak tersebar di kota ini. Dan pada tahun 2007, British Council menjadikan kota Bandung sebagai pilot project kota terkreatif se-Asia Timur[7]. Saat ini kota Bandung merupakan salah satu kota tujuan utama pariwisata dan pendidikan

On Air Radio di Mandailing Natal





Kedatangan kami ke Mandailing Natal sebenarnya bukan hanya untuk show saja,kami Hamza hamzi KDI juga Melakukan On Air Radio di mandailing Natal untuk mempromosikan Album kompilasi lagu daerah Batak kami.

Ini adalah lagu daerah batak atau mandailing natal kami yang pertama,memang bukan lagu daerah kami,jadi agak susah dalah menghapal nya...susah juga dialeknya..maklum biasa bahasa polman,sekarang bahasa batak.

Lagu kami berjudul " RUPO"..kawan kawan bisa melihatbagaimana lagu nya di arsip BLOG ini.Mudah mudahan album Kompilasi kami ini dapat sambutan yang baik.Doakan ya teman teman.

Show Time Hamza Hamzi KDI





setelah keliling kota Madina,inilah saat nya Show Time, kami Hamzah Hamzi KDI sipa mengoyang masyarakat Madina.

Dalam show kali ini kami ditemani oleh teman teman KDI kami yaitu F2F KDI dan IsyeKDI serta Indra DMD.Semuanya kompak..masyarakat antusias menonton acara kami.

Mandailing Natal nan elok dan permai,indah mempesona





Mandailing Natal memang kota impian,desanya nan elok dan permai,indah mempesona.Masyarakatnya pun ramah dan bersahaja..kayaknya hamza hamzi KDI betah nih disini.jadi ingat kampung halaman di Polman Sulawesi.

Kabupaten Mandailing Natal juga sering disebut dengan Madina adalah sebuah kabupaten di Sumatera Utara, Indonesia.

  • Ibukota kabupaten: Panyabungan.
  • Luas: 6.620,70 km²
  • Penduduknya berjumlah sekitar 413.750 Jiwa

Mandailing Natal mempunyai 23 kecamatan dan 386 desa.

Sebelum Mandailing Natal menjadi sebuah kabupaten, wilayah ini masih termasuk Kabupaten Tapanuli Selatan. Setelah terjadi pemekaran, dibentuklah Kabupaten Mandailing Natal berdasarkan undang-undang Nomor 12 tahun 1998, secara formal diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri pada tanggal 9 Maret 1999.

Kabupaten Mandailing Natal terletak berbatasan dengan Sumatera Barat, bagian paling selatan dari Propinsi Sumatera Utara. Penduduk asli Kabupaten Mandailing Natal terdiri dari dua etnis :

Masyarakat Mandailing Natal terdiri dari suku/etnis Mandailing, Minang, Jawa, Batak, Nias, Melayu dan Aceh, namun etnis mayoritas adalah etnis Mandailing 80,00 %, etnis Melayu pesisir 7,00 % dan etnis jawa 6,00 %. Etnis Mandailing sebahagian besar mendiami daerah Mandailing, sedangkan etnis melayu dan minang mendiami daerah Pantai Barat.

Dari daerah ini banyak tampil tokoh-tokoh yang menghiasi sejarah Indonesia modern seperti Jenderal Besar Purn. Abdul Haris Nasution dan Sutan Takdir Alisjahbana.

Sumatra Barat,Mandailing Natal..Garuda Indonesia WE love you





Selamat datang di Sumatra Barat,kami landing dengan pesawat Garuda Indonesia..ini adalah kunjungan kami di Propinsi Sumatra Barat tepatnya kami akan mengadakan Show di kota Mandailing Natal atau lebih di kenal MADINA.

Terima kasih kepada Maskapai Garuda Indonesia atas kesempatan dan pelayanan yang sangat baik kepada kami dan crew.Garuda Indonesia WE love you,bangga juga euy punya maskapai penerbangan yang berstandar internasional.

Walaupun di atas pesawat tidak diperbolehkan barang electronik hidup,tetapi kami tetap narsis,tapi kami motretnya sebelum take off kok..xixix..Rame di dalam nya..

Di kota Mandailing Natal ini kami tidak sendirian,kami di temani oleh kawan kami sesama KDi yaitu F2F KDI dan Isye KDI serta indra DMD.

Berwisata di Cagar Alam Anai Air Mancur,Mandailing Natal





Sambil melepas lelah setelah perjalanan jauh kami dari jakarta ke mandailing Natal kami di ajak berputar putar dan mengunjungi daerah wisata yang terkenal di sana yaitu Cagar Alam Anai air Mancur di mandailing Natal.

Airnya Bersih dan semua masih alami..sangat natural,sejuk dan menyegarkan udaranya,Terima kasih kepada Bapak Gubernur dan Rakyat disini yang telah merawat keindahan nya sehingga kami bisa menikmati keindahan nya sampai saat ini.